by Dispermades PPKB | Jul 9, 2025 | Berita
Banjarnegara, 9 Juli 2025 — Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dispermades PPKB) Kabupaten Banjarnegara memfasilitasi pelaksanaan Musyawarah Antar Desa (MAD) dalam rangka pembentukan Kawasan Perdesaan di Kecamatan Susukan, bertempat di Aula Kecamatan Susukan, Rabu (9/7).
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan dari lintas perangkat daerah, antara lain Baperlitbang, Disperindagkop UKM, Distankan & KP, Disnaker PMPTSP, Disparbud, Camat Susukan, Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten Banjarnegara, serta perwakilan lima Lembaga Kerja Sama Antar Desa dari Desa Piasa Wetan, Brengkok, Pakikiran, Karangsalam, dan Panerusan Wetan. Turut hadir pula para Pendamping Desa Kecamatan Susukan.
MAD ini diawali dengan penyampaian materi dari Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Banjarnegara, yang memaparkan konsep, manfaat, dan mekanisme pengelolaan Kawasan Perdesaan berbasis kolaborasi antar desa.
Dalam musyawarah tersebut, disepakati tema pengembangan kawasan perdesaan yaitu Wisata Argo Ekonomi, sebagai bentuk sinergi potensi pertanian dan pariwisata yang dimiliki desa-desa di Kecamatan Susukan. Selain itu, juga dilakukan penetapan struktur organisasi Badan Kerja Sama Antar Desa (BKAD), yang terdiri dari:
- Ketua
- Wakil Ketua
- Sekretaris
- Bendahara
- Bidang Ekonomi dan Pengembangan Usaha
- Bidang Sosial dan Kemasyarakatan
- Bidang Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat
- Bidang Pariwisata
Sebagai identitas kolektif kawasan, disepakati pula penamaan Kawasan Perdesaan SEMAJA, yang merupakan akronim dari Sengkuyung Lima Praja, menggambarkan semangat gotong royong lima desa dalam membangun kawasan bersama.
Sebagai langkah tindak lanjut, akan dilaksanakan verifikasi lapangan potensi masing-masing desa oleh tim teknis, guna melengkapi dokumen pengusulan Surat Keputusan (SK) Bupati tentang Penetapan Kawasan Perdesaan di Kecamatan Susukan.
Dengan terbentuknya struktur BKAD dan kesepakatan arah pengembangan kawasan, diharapkan upaya integratif ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal berbasis potensi desa, memperkuat kelembagaan antar desa, serta membuka peluang pengembangan sektor wisata dan pertanian unggulan di wilayah Susukan.
by Dispermades PPKB | Jul 8, 2025 | Berita
Dispermades PPKB Kabupaten Banjarnegara menerima kunjungan kerja dari Pimpinan dan Anggota Komisi A DPRD Kabupaten Pekalongan pada Selasa, 8 Juli 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari studi komparasi terkait pengembangan pemberdayaan masyarakat dalam menggali potensi wisata desa yang menjadi fokus pembangunan di daerah masing-masing.
Rombongan Komisi A DPRD Kabupaten Pekalongan dipimpin langsung oleh Ketua Komisi A Bidang Pemerintahan dan Hukum, H.M. Kholis Jazuli, bersama Wakil Ketua, Sekretaris, dan seluruh anggota komisi, antara lain: Mukhamad Rif’an, Ahmad Muzaki SM, Jahirin MH, H. Saiful Bahri, S.Ag., Drs. H.M. Mochtar, MM., M. Sabiq Ashraff, SH., Dodiek Prasetyo, S.Pd., Juharno, SH., dan Dinda Aniva Nutkhi, SH. Turut hadir pula jajaran staf Sekretariat DPRD Kabupaten Pekalongan.
Kunjungan diterima langsung oleh Kepala Bidang Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat dan Teknologi Tepat Guna (PUEM TTG) serta Bidang Pemerintahan Desa, Kelembagaan dan Perencanaan Partisipatif, yang mewakili Kepala Dispermades PPKB Kabupaten Banjarnegara.
Dalam pertemuan tersebut, dibahas berbagai upaya yang telah dilakukan oleh Dispermades PPKB Kabupaten Banjarnegara dalam pengembangan potensi wisata desa berbasis pemberdayaan masyarakat, khususnya melalui pembinaan dan fasilitasi terhadap Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) maupun BUMDesa Bersama Kawasan. Selain itu, dijelaskan pula peran Dispermades PPKB dalam merumuskan kebijakan, melakukan pembinaan, serta pemantauan di berbagai bidang seperti pemerintahan desa, kelembagaan, pengembangan kawasan perdesaan, teknologi tepat guna, hingga pengendalian penduduk dan keluarga berencana.
Kegiatan ini diharapkan menjadi ajang sharing pengetahuan dan pengalaman antar kedua daerah, serta membuka peluang kerja sama antar BUMDes dan BUMDesa Bersama Kawasan. Terlebih lagi, potensi unggulan di wilayah Kecamatan Kalibening (Kabupaten Banjarnegara) dan Kecamatan Paninggaran (Kabupaten Pekalongan) dinilai memiliki peluang besar untuk dikembangkan bersama sebagai bagian dari skala prioritas pembangunan kawasan perdesaan Provinsi Jawa Tengah.
Kunjungan ini menegaskan pentingnya sinergi lintas daerah dalam mengembangkan desa, membangun potensi wisata, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui model pemberdayaan yang berkelanjutan.
by Dispermades PPKB | Jul 2, 2025 | Berita
Banjarnegara, 2 Juli 2025 — Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DISPERMADES PPKB) Kabupaten Banjarnegara menyelenggarakan kegiatan Internalisasi Pengasuhan 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) dan Tamasya melalui Kelas Orangtua Hebat (KERABAT) pada Selasa, 2 Juli 2025. Kegiatan ini berlangsung di Kencana Room Surya Yudha Sport Center, Banjarnegara.
Acara ini diikuti oleh berbagai unsur masyarakat yang memiliki peran penting dalam pengasuhan anak, termasuk para pengasuh Taman Pengasuhan Anak (TPA), kader Tim Pendamping Keluarga (TPK), kader Bina Keluarga Balita (BKB), ibu hamil, ibu yang memiliki anak usia 0–23 bulan, serta ayah yang memiliki anak dalam rentang usia yang sama.
Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas DISPERMADES PPKB Kabupaten Banjarnegara, Bapak Hendro Cahyono, SE, M.Si. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya peran keluarga dalam mendukung tumbuh kembang anak selama periode emas 1000 HPK.
“Pengasuhan pada masa 1000 hari pertama kehidupan adalah pondasi utama untuk menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan berdaya saing. Melalui kelas KERABAT ini, kami berharap para orang tua dan pengasuh mendapatkan bekal pengetahuan serta keterampilan yang dibutuhkan,” ungkap Hendro Cahyono.
Acara ini menghadirkan dua narasumber kompeten di bidangnya, yakni dr. Nurhati Febriani, Sp.GK., Finem, AIFO-K, yang memaparkan pentingnya gizi dan pola makan seimbang pada masa 1000 HPK, serta Ibu Asrinah, S.Si.T, M.Kes, yang memberikan materi terkait pola pengasuhan dan peran orang tua dalam mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.
Tak hanya itu, Ibu Asrinah juga memberikan bimbingan praktik kepada peserta mengenai pengisian Lembar KKA (Kartu Kembang Anak), sebagai alat penting dalam memantau perkembangan anak secara berkala dan terstruktur. Penggunaan KKA diharapkan dapat membantu orang tua dan kader dalam mengenali potensi dan deteksi dini permasalahan tumbuh kembang anak.
Suasana kegiatan berlangsung interaktif dan penuh antusiasme dari peserta. Selain penyampaian materi, juga terdapat sesi diskusi dan tanya jawab yang memperkaya wawasan para peserta, khususnya dalam pengasuhan anak yang berbasis cinta, komunikasi, dan pemenuhan kebutuhan dasar.
Dengan diselenggarakannya kegiatan ini, DISPERMADES PPKB Banjarnegara berharap akan semakin banyak keluarga yang memiliki kesadaran dan pengetahuan untuk memberikan pengasuhan terbaik bagi anak-anak mereka, khususnya dalam masa krusial 1000 HPK.
by Dispermades PPKB | Jun 30, 2025 | Berita
Banjarnegara, 30 Juni 2025 — Dalam rangka mewujudkan sinergi pembangunan antarwilayah dan penguatan ekonomi lokal, dua desa di Kecamatan Susukan, yaitu Desa Karangsalam dan Desa Piasa Wetan, menggelar Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) untuk Pembentukan Kawasan Perdesaan di Kecamatan Susukan.
Musdesus yang dilaksanakan secara terpisah di Balai Desa Piasa Wetan dan Balai Desa Karangsalam ini dihadiri oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dispermades PPKB) Kabupaten Banjarnegara, Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat, Camat Susukan yang diwakili oleh Kasi PMD, Kepala Desa, Perangkat Desa, serta unsur kelembagaan desa masing-masing.
Di Desa Piasa Wetan, kegiatan diawali dengan sambutan dari Kepala Desa Piasa Wetan, dilanjutkan oleh Kasi PMD Kecamatan Susukan dan perwakilan dari Dispermades PPKB. Sesi utama dilanjutkan dengan penyampaian materi tentang pentingnya pembentukan Kawasan Perdesaan di Kecamatan Susukan, serta forum musyawarah pembentukan kawasan.
Hal serupa juga berlangsung di Desa Karangsalam, dengan susunan acara yang identik. Sambutan dari Kepala Desa Karangsalam, Kasi PMD Kecamatan Susukan, dan Dispermades PPKB membuka kegiatan sebelum dilanjutkan dengan penyampaian materi serta sesi musyawarah desa.
Dari hasil musyawarah di kedua desa, ditetapkan beberapa output penting, antara lain:
- Berita Acara Musyawarah Desa Khusus,
- Peraturan Kepala Desa tentang pembentukan Kawasan Perdesaan,
- Kesepakatan pengurus LKD,
- Penunjukan delegasi dari masing-masing desa untuk mengikuti Musyawarah Antar Desa bersama empat desa lainnya yang tergabung dalam Kawasan Perdesaan di Kecamatan Susukan.
Kegiatan Musdesus ini menjadi langkah awal strategis dalam upaya kolaboratif antar desa guna mendorong pengembangan kawasan perdesaan yang berdaya saing dan berkelanjutan.
Acara di Desa Karangsalam ditutup dengan foto bersama seluruh peserta Musdesus sebagai simbol komitmen bersama dalam membangun Kawasan Perdesaan di Kecamatan Susukan.
by Dispermades PPKB | Jun 30, 2025 | Berita
Banjarnegara, 30 Juni 2025 — Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dispermades PPKB) Kabupaten Banjarnegara melaksanakan kegiatan Stock Opname Alat dan Obat Kontrasepsi (Alokon) dan Non Alokon Semester I Tahun 2025 pada Senin, 30 Juni 2025, bertempat di Gudang Alokon Dispermades PPKB Kabupaten Banjarnegara.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Surat Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN melalui BKKBN Provinsi Jawa Tengah Nomor: B-692/SP.04/J12/2025 tanggal 19 Juni 2025 perihal pelaksanaan stock opname pada semester I tahun ini.
Proses stock opname dimulai sejak pukul 08.00 WIB dan dihadiri oleh jajaran internal Dispermades PPKB Kabupaten Banjarnegara. Hadir mewakili Kepala Dinas, Sekretaris Dispermades PPKB turut serta dalam kegiatan bersama dengan Kepala Bidang Keluarga Berencana, Kepala Bidang Pengendalian Penduduk, Penata Kependudukan dan Keluarga Berencana Ahli Muda, Plt. Kasubag Umum dan Kepegawaian, serta Perencana Ahli Muda.
Pemeriksaan dilakukan terhadap sejumlah barang logistik program Keluarga Berencana yang tersimpan di gudang, di antaranya:
IUD CT (1.384 unit), IUD Sleek (150 unit), IUD Long PP (43 unit), Implan 1 Bt (730 set), Implan 2 Bt (2.482 set), Pil Kombinasi (6.300 siklus), Pil Progestin (2.720 siklus), Suntik Kombinasi (1.420 vial), Suntik Progestin (1.810 vial), serta alat pendukung lainnya seperti kondom, faloperinge, lidokain, plester, duk set, sarung tangan, masker, syringe, safety box, povidone, asam mefenamat, kasa steril, kasa gulung, dan AC swab.
Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan pengecekan fisik dan pencocokan data logistik Alokon dan Non Alokon, guna menjamin ketepatan data, efisiensi distribusi, serta mendukung pelayanan program Keluarga Berencana yang optimal di Kabupaten Banjarnegara. Dengan pelaksanaan stock opname secara berkala, Dispermades PPKB terus berupaya menjaga kualitas tata kelola sarana dan prasarana program KB agar senantiasa berjalan dengan tertib, transparan, dan akuntabel.
